Bola

Scudetto: Inter alami kemunduran lebih jauh saat melawan Roma

Pada hari Minggu, AS Roma memberi Inter kekalahan ketiga berturut-turut di semua kompetisi dengan kemenangan gol 1-0 di San Siro.

Hal ini memberi Napoli peluang untuk menjadi pemimpin baru Serie A jika mereka sedikitnya bermain imbang dalam pertandingan melawan Torino dengan hanya empat pertandingan tersisa hingga akhir musim.

Penampilan suram ini memunculkan kekhawatiran lebih lanjut menjelang pertandingan berikutnya, yakni pertandingan semifinal Liga Champions melawan Barcelona, ​​yang baru saja menjuarai Copa Del Rey.

Menjelang pertandingan ini, Nerazzurri kalah di Bologna, kehilangan posisi mereka sebagai pemuncak klasemen dari Napoli, lalu tersingkir dari semifinal Coppa Italia dengan kekalahan 3-0 dari Milan pada hari Rabu.

Mereka tentu menginginkan lawan lain dengan performa mereka saat ini selain Giallorossi, yang mencatat 17 pertandingan tak terkalahkan di Serie A.

Inter mengira mereka telah mencetak gol saat Davide Frattesi mencetak gol ke gawang mantan klubnya setelah enam menit. Gol tersebut dianulir karena Carlos Augusto berada dalam posisi offside sebelum memberikan umpan.

Inter mengalami cedera ketika Benjamin Pavard terjatuh dengan posisi yang tidak nyaman pada pergelangan kakinya, dan ia tertatih-tatih keluar lapangan pada 14 menit pertama, digantikan oleh Yann Bisseck.

Roma membuka gol beberapa menit kemudian setelah Mile Svilar bergegas keluar untuk menghalau bola dari Hakan Calhanoglu.

Matias Soulé menggiring bola di sisi kanan dan mengumpankannya ke tepi kotak penalti kepada Manu Kone, yang melepaskan tembakan yang melenceng dari sasaran. Dengan gerakan yang sama, kali ini, tendangan Lorenzo Pellegrini membelok ke arah pemain Argentina itu, yang mencetak gol dengan tendangan menyudut.

Roma nyaris menggandakan keunggulan, tetapi Carlos Augusto memblok tembakan, yang mencegah Shomurodov memanfaatkan umpan Angelino yang melintasi tiang belakang.

Marko Arnautovic gagal melakukan kontak dengan percobaan tendangan gunting akrobatik dari umpan silang Matteo Darmian, sementara Tommaso Baldanzi memanggil Yann Sommer untuk beraksi dengan penyelamatan dan tendangan melengkung Soulé melenceng dari sasaran.

Nicolò Barella melepaskan tendangan keras ke arah gawang dari jarak tujuh yard setelah menerima umpan dari Lautaro Martinez,  

Roma memiliki dua peluang bagus ketika Niccolò Pisilli melepaskan tembakan dari jarak 12 yard, dan sentuhan buruk Dovbyk pada serangan balik Angelino memberi Francesco Acerbi kesempatan untuk melakukan blok yang menentukan.

Penulis


Ditulis oleh: DafaNews

DafaNews Indonesia brings you the most highlighted news in the world of Sports. It serves you up-to-date matches, scores, live scores. Our news covers prestigious leagues and events – Premier League, Champions League, World Cup and many more.

Related Post
Bagikan
Diterbitkan oleh
DafaNews

Tulisan Terbaru

Jude Bellingham akan absen di awal musim setelah operasi bahu

Gelandang Real Madrid dan Inggris Jude Bellingham diperkirakan akan absen setidaknya selama enam minggu pertama… Baca Selengkapnya

May 23, 2025

Lacazette tidak akan pernah bermain untuk klub Ligue 1 lainnya

Striker Olympique Lyon yang akan hengkang, Alexandre Lacazette, telah mengungkapkan bahwa ia akan melanjutkan karier… Baca Selengkapnya

May 23, 2025

Dortmund cari solusi akhir untuk penjualan permanen Haller

Menurut laporan terbaru, Borussia Dortmund ingin mencapai kesepakatan cepat dengan FC Utrecht mengenai Sébastien Haller.… Baca Selengkapnya

May 23, 2025

Kelas Karyawan FC x Dafanews May 2025

Dafanews FC menelan kekalahan 1-3 saat menghadapi El Tigres FC pada lanjutan Tournament Kelas Karyawan… Baca Selengkapnya

May 23, 2025

One Piece FC vs Majelis FC

Sparing Persahabatan Antara One Piece FC dan Majelis FC Membangun Jembatan Antara Olahraga dan Media… Baca Selengkapnya

May 23, 2025

One Piece FC on Widodo Cup

Turnamen Sepak Bola Widodo Cup Resmi Dibuka, 16 Klub Berlaga di Samarinda Samarinda, 5 Mei… Baca Selengkapnya

May 23, 2025