Borussia Dortmund menandai kembalinya mereka ke ajang Liga Champions di Westfalenstadion dengan kemenangan meyakinkan 4-1 melawan Athletic Bilbao.
Meskipun Bilbao bangkit dengan semangat, gol-gol di menit akhir dari Serhou Guirassy dan Julian Brandt memastikan kemenangan bagi tim asuhan Niko Kovač.
Pertukaran pemain di awal pertandingan berlangsung sengit, dengan kedua tim tidak menunjukkan dominasi sejak awal. Dortmund memfokuskan serangan mereka di sisi kanan, di mana Julian Ryerson dan Karim Adeyemi bekerja sama dengan efektif, meskipun umpan terakhir mereka kurang akurat.
Tembakan pertama tepat sasaran baru terjadi pada menit ke-18, ketika Ryerson memberi umpan kepada Marcel Sabitzer, yang tendangannya berhasil ditepis dengan mudah oleh Unai Simon. Roberto Navarro dari Athletic Bilbao menyia-nyiakan peluang langka, sundulannya melebar.
Dortmund memecah kebuntuan pada menit ke-28 melalui permainan gigih mereka di sayap kanan. Umpan silang akurat Ryerson mengarah ke Daniel Svensson, yang tendangan kerasnya berhasil menaklukkan Simon di tiang jauh.
Niklas Süle, yang kembali dari cedera, menguji Simon dengan satu tembakan dan satu lagi melebar. Meskipun Bilbao mendapat bola mati yang berbahaya, Dortmund tetap unggul 1-0 di babak pertama.
Manajer Bilbao, Ernesto Valverde, merespons dengan tiga pergantian pemain saat turun minum, memasukkan Aymeric Laporte, Jesús Areso, dan Íñigo Ruiz de Galarreta.
Namun, Dortmund dengan cepat menambah keunggulan mereka lima menit memasuki babak kedua, saat Guirassy tanpa pamrih memberi umpan kepada Carney Chukwuemeka untuk mencetak gol.
Tim tamu menemukan pijakan mereka, dengan Maroan menguji Gregor Kobel, tetapi kesalahan pertahanan antara Süle dan Anton menghasilkan gol bagi Gorka Guruzeta pada menit ke-60, memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1.
Gol penyeimbang yang dicetak Navarro dianulir karena offside setelah pemeriksaan VAR, dan Kovač membalas dengan memasukkan Nico Schlotterbeck dan Felix Nmecha untuk menenangkan keadaan.
Pemain pengganti Julian Brandt digagalkan oleh penyelamatan gemilang Simon, tetapi kegigihan Dortmund membuahkan hasil pada menit ke-82 ketika tembakan Sabitzer membentur Guirassy dan mengecoh kiper Bilbao.
Pada waktu tambahan, penguasaan bola Bilbao yang ceroboh membuat Brandt dapat mencetak gol dari jarak jauh, mengamankan kemenangan telak 4-1.
Penyelesaian klinis Dortmund dan kebangkitan di menit-menit akhir memastikan malam Liga Champions yang mengesankan di Westfalenstadion.
