Kompetisi Liga Eropa UEFA musim ini akan menjadi final Inggris karena Tottenham Hotspur dan Manchester United akan saling beradu strategi untuk memperebutkan trofi, sekaligus memperoleh peluang bermain di Liga Champions musim depan.
Spurs, yang tidak memenangkan trofi selama 17 tahun terakhir, mengamankan tiket final melalui gol babak kedua dari Dominic Solanke dan Pedro Porro melawan Bodo/Glimt untuk mencatat kemenangan agregat 5-1.
Mereka akan menghadapi Man Utd pada tanggal 21 Mei di Bilbao, dan mereka memiliki kesempatan untuk memenangkan trofi pertama mereka sejak 2008.
Spurs telah berjuang melawan tuan rumah Norwegia di lapangan sintetis di dalam Lingkaran Arktik selama lebih dari satu jam, tetapi Dominic Solanke menyundul bola melawan arah permainan untuk meredakan ketegangan.
Mereka kemudian memastikan kemenangan mereka saat tendangan silang Pedro Porro masuk tepat setelah mereka tahu mereka akan menuju Bilbao untuk final tanggal 21 Mei.
Ini merupakan ujian berat bagi para pemain Ange Postecoglou karena Lazio, Olympiacos, dan Porto semuanya kalah di Bodo/Glimt musim ini.
Keberhasilan klub Australia mengamankan trofi juara di tahun keduanya menangani tim kini dapat berlanjut saat melawan Setan Merah, yang telah dikalahkan Spurs tiga kali musim ini.
Setelah mengalahkan beberapa tim papan atas di kompetisi musim ini, ketika Bodo/Glimt membalaskan satu gol di akhir leg pertama, pertandingan ini diwarnai dengan bahaya, mengingatkan pada bagaimana Spurs menyia-nyiakan keunggulan yang sama di Dinamo Zagreb pada tahun 2021.
Tim Norwegia menghasilkan momen berbahaya di awal pertandingan ketika tendangan Ole Didrik Blomberg mengenai gawang samping.
Selain tendangan bebas Porro yang berhasil diselamatkan dengan baik, Spurs tidak banyak memberi ancaman hingga seperempat babak kedua, karena Destiny Udogie dua kali harus merebut bola dari dalam kotak enam yard.
Namun Solanke mendapat kesempatan untuk menghentikan tekanan dari Bodo/Glimt, dan gol kedua Porro yang aneh memungkinkan 400 penggemar yang bepergian untuk menikmati 20 menit terakhir dan merencanakan jalan mereka menuju San Mames.
Kini, ini adalah kesempatan bagi impian Spurs untuk mengakhiri penantian mereka akan trofi menjadi kenyataan dan meraih tempat berharga di Liga Champions pada saat yang sama.
Ini juga merupakan kesempatan bagi United, yang saat ini terpuruk di posisi ke-15 klasemen Liga Primer Inggris, untuk lolos ke kompetisi klub Eropa.
Saat ini, siapa pun yang kalah di final akan mengucapkan selamat tinggal pada kompetisi Eropa musim depan, karena Spurs berada tepat di belakang United di posisi ke-16.
