Dengan pertandingan UEFA Nations League melawan Republik Irlandia dan Finlandia yang semakin dekat bulan depan, Inggris akan menunjuk Lee Carsley untuk sementara.
Carsley akan menggantikan Gareth Southgate, yang mengundurkan diri sebagai bos Inggris hanya empat puluh delapan jam setelah kalah dari Spanyol di final Euro 2024 bulan lalu. Carsley, sebaliknya, memimpin Inggris U-21 ke Kejuaraan Eropa untuk pertama kalinya dalam 39 tahun pada tahun 2023.
Carsley yang berusia lima puluh tahun adalah mantan gelandang Liga Premier yang bermain selama 17 tahun dan bermain untuk beberapa klub, termasuk Derby dan Everton. Karier manajerialnya membuatnya memimpin Coventry, Brentford, dan Birmingham sebelum bergabung dengan tim Inggris pada tahun 2020.
Carsley membiarkan tim Inggris U-21, yang terdiri dari pemain seperti duo Liverpool Harvey Elliott dan Curtis Jones, Morgan Gibbs-White dari Nottingham Forest, Max Aarons dari Bournemouth, James Garner dari Everton, James Trafford, dan Angel Gomes, memenangkan trofi pada tahun 2023 dengan mengalahkan tim Spanyol U-21 di kejuaraan Euro U-21.
Sementara FA Inggris telah menerbitkan iklan untuk posisi manajerial yang kosong, Carsley mengambil jalur yang diambil beberapa manajer sebelumnya dari manajer U-21 menjadi bos sementara tim senior.
Howard Wilkinson, Stuart Pearce dan Southgate adalah manajer yang menangani Three Lions setelah mengambil alih Young Lions. Southgate bertugas selama delapan tahun, memimpin Inggris ke semifinal Piala Dunia pada tahun 2018, perempat final pada tahun 2022, dan final Euro pada tahun 2021 dan 2024.
FA Inggris menolak memberikan informasi lebih lanjut mengenai proses seleksi untuk posisi manajer yang kosong selain mengumumkan lowongan tersebut dan menyatakan niat mereka untuk puas dengan manajer sementara untuk jeda internasional bulan September.
Pertandingan melawan Republik Irlandia dan Finlandia akan menjadi pertandingan pertama Inggris sejak kalah di final Euro.