Paul Pogba telah mulai berjalan di rutenya untuk mencocokkan kebugaran setelah terlibat dalam latihan dengan rekan setimnya di AS Monaco untuk pertama kalinya sejak bergabung dengan klub pada akhir Juni.
Get French Football News melaporkan bahwa selama sesi Kamis pagi di La Turbie, pemenang Piala Dunia FIFA 2018 tidak terlibat dalam seluruh sesi, tetapi hanya pemanasan.
Mereka ingin memulai proses kebugaran bertahap dengan Pogba, yang terakhir bermain pada September 2023 karena larangan doping.
Gelandang Prancis itu awalnya dijatuhi hukuman larangan bermain selama empat tahun dan kemudian dikurangi menjadi 18 bulan setelah banding.
Larangan tersebut memaksa Juventus untuk mengakhiri kontraknya, dan ia akhirnya bergabung dengan Monaco setelah bandingnya dikabulkan. Ia menandatangani kontrak dua tahun pada akhir Juni, berharap dapat kembali bugar sepenuhnya bersama klub yang telah menaruh kepercayaan padanya menjelang musim baru.
Ini berarti dia tidak akan fit untuk memulai musim, seperti yang diungkapkan oleh CEO Monaco Thiago Scuro saat presentasi pemain.
CEO tersebut lebih lanjut mengungkapkan bahwa ada rencana tiga bulan untuk memulihkan kebugarannya. Dengan demikian, Pogba akan kembali sekitar awal Oktober.
Scuro lebih lanjut mengungkapkan bahwa klub masih menyusun jadwal ini dan mereka berhati-hati dalam bergegas kembali beraksi guna menghindari cedera jangka panjang lainnya, yang memengaruhi kariernya di Juventus.
“Mungkin dalam dua minggu, dia bisa ikut latihan penuh. Kami berharap dia bisa kembali secepat mungkin,” ujar manajer Monaco, Adi Hutter.
Dilihat dari situasinya, Pogba tidak akan segera bermain. Hal ini terlihat dari riwayat cederanya yang dialami di Juventus setelah ia bergabung kembali dengan klub Turin tersebut dari Manchester United dengan biaya transfer yang sangat besar.