Liverpool mempertahankan awal sempurna mereka di musim Liga Primer dengan kemenangan dramatis 1-0 atas Arsenal di Anfield, yang diamankan melalui tendangan bebas menakjubkan dari Dominik Szoboszlai.
Gelandang Hungaria itu mencetak gol pada menit ke-83 untuk memberikan kemenangan ketiga berturut-turut bagi sang juara bertahan dan mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen.
Pertarungan antara juara musim lalu dan runner-up telah menjadi pertarungan sengit dalam jangka waktu lama, dengan kedua kubu saling mengimbangi.
Rencana awal permainan Arsenal terganggu ketika William Saliba terpaksa keluar lapangan karena cedera pada menit-menit awal, tetapi tim Mikel Arteta bertahan dengan gigih dan membuat tuan rumah frustrasi hampir sepanjang pertandingan.
Peluang hampir tak terlihat hingga babak akhir, dengan Arsenal memasukkan Eberechi Eze untuk menyuntikkan kreativitas. Namun, Liverpool semakin percaya diri dan akhirnya memecah kebuntuan melalui momen brilian.
Tendangan bebas Szoboszlai yang melengkung membuat kiper Arsenal David Raya terpaku saat bola masuk ke gawang, memicu perayaan meriah di kalangan pendukung tuan rumah.
Arsenal menekan untuk menyamakan kedudukan di akhir pertandingan yang menegangkan, termasuk pemeriksaan VAR untuk handball terhadap Szoboszlai menyusul lemparan ke dalam yang panjang, tetapi tidak ada penalti yang diberikan.
Pemain pengganti Max Dowman hampir menciptakan momen indah ketika tendangannya di menit-menit akhir diblok. Meskipun terus menekan, tim tamu gagal menembus pertahanan Alisson dan lini belakang Liverpool yang gigih.
Manajer Arsenal Mikel Arteta mengakui bahwa timnya perlu menemukan cara untuk memenangkan pertandingan besar.
“Saya sangat kecewa dengan hasilnya. Saya sangat bangga dengan para pemain saya. Kedua tim harus berjuang keras hingga tidak ada yang menghalangi. Hasil ini akan ditentukan oleh kesalahan individu atau momen ajaib. Di akhir pertandingan, saya katakan kita harus menemukan cara untuk memenangkan pertandingan-pertandingan besar ini,” kata Arteta.
Bagi Liverpool, hasil ini berarti sembilan poin dari tiga pertandingan pembuka, mengukuhkan posisi mereka sebagai favorit juara. Sementara itu, Arsenal akan merenungkan penampilan di mana disiplin dan organisasi mereka dirusak oleh satu kilasan kecemerlangan.
