Bayern Munich telah bergabung dengan Barcelona dalam perlombaan untuk merekrut striker Hoffenheim Fisnik Asllani, salah satu pemain paling menonjol di Bundesliga musim ini.
Pemain internasional Kosovo berusia 23 tahun ini telah menarik perhatian beberapa klub papan atas Eropa setelah awal musim yang gemilang, memposisikan dirinya sebagai salah satu penyerang muda yang paling dicari di Jerman.
Baik Bayern maupun Barcelona dilaporkan memandang Asllani sebagai pengganti jangka panjang bagi bintang mereka yang menua, Harry Kane dan Robert Lewandowski.
Menurut laporan, Bayern telah mulai mengumpulkan informasi tentang klausul pelepasan Asllani sebagai bagian dari rencana mereka untuk memperkuat kedalaman serangan mereka.
Sang penyerang telah mencatatkan enam gol dan dua assist hanya dalam sembilan penampilan musim ini, memperlihatkan kecepatan, ketenangan, dan kemampuan menyelesaikan yang membuatnya menonjol selama masa pinjamannya di SV Elversberg, di mana ia mencetak 19 gol dan 10 assist.
Juara Jerman melihatnya sebagai pemain yang sempurna untuk belajar di bawah Kane sebelum akhirnya mengambil alih sebagai penyerang utama mereka.
Namun, Barcelona telah melacak Asllani selama berbulan-bulan dan menganggapnya sebagai pewaris alami Lewandowski.
Klub Catalan itu telah mengirim pencari bakat ke sejumlah pertandingan Hoffenheim, menyusun laporan terperinci dan data kinerja sang penyerang.
Gaya Asllani yang tajam secara teknis, lincah, dan cerdas di ruang sempit, sangat cocok dengan kerangka taktis Barça.
Ia juga mengakui kekagumannya terhadap klub raksasa La Liga tersebut, dengan mengatakan, “FC Barcelona selalu menjadi klub impian saya,” yang menambah spekulasi mengenai kepindahannya ke Spanyol di masa depan.
Meskipun kontraknya dengan Hoffenheim berlaku hingga 2029, perwakilan pemain tersebut dilaporkan memperkirakan transfer akan terjadi pada musim panas 2026, ketika klausul pelepasannya menjadi aktif.
Klub-klub Liga Premier juga memantau situasi tersebut, yang membuat jendela transfer mendatang berpotensi menentukan karier penyerang muda tersebut.
Hoffenheim, yang menyadari melonjaknya nilai Asllani, bersiap menerima tawaran dan mungkin terbuka untuk negosiasi jika penilaian mereka terpenuhi.
Bagi Bayern, pengejaran Asllani menyoroti pendekatan strategis mereka terhadap perencanaan skuad di bawah Vincent Kompany.
Dengan Harry Kane yang akan berusia 33 tahun pada musim panas mendatang, klub ingin sekali mengamankan penyerang yang mampu berotasi secara efektif sambil mempertahankan gaya menyerang dan menekan tinggi mereka.
Pengalaman Asllani di Bundesliga menjadikannya rekrutan berisiko rendah dengan potensi besar, seseorang yang dapat menjembatani kesenjangan antara struktur penyerang Bayern saat ini dan masa depan.
