Striker Paris Saint-Germain Kylian Mbappé tetap ingin bermain untuk tim nasional meski mengalami nyeri pada pergelangan kakinya.
Striker sensasional pemenang piala dunia itu menjadi pembeda antara Les Blues dan Swedia pada Sabtu di laga pembuka UEFA Nations League. Mbappe juga mengalami cedera di pergelangan kaki. Hal ini diharapkan menjadi perhatian bagi tim dan klubnya.
Mbappé mencetak gol ke-14 untuk Prancis melalui tendangan kaki kiri dari sudut sempit pada menit ke-42 di Solna, Swedia. Les Bleus tidak selancar yang diharapkan karena mereka mencoba menyesuaikan diri dengan sistem 3-5-2 yang baru. Rekan striker Mbappe, Antoine Griezmann, gagal mengeksekusi penalti di menit akhir, akan tetapi pasukan Didier Deschamp tetap mampu mencatatkan poin maksimal melalui tendangan Mbappe. Hugo Lloris juga melakukan beberapa aksi penyelamatan bagus untuk menjaga gawangnya dari kebobolan. Mbappé masih mampu menjalani sisa laga lawan Swedia setelah menjalani perawatan.
Berbicara dengan M6, bintang PSG itu mengatakan itu sedikit menyakitkan, tetapi dia berharap agar cepat pulih dan lebih baik, dan ia menambahkan bahwa pelatih akan memutuskan apakah dia akan memainkan pertandingan berikutnya atau tidak.
Prancis akan menyambut Kroasia pada hari Selasa dalam pertandingan Nations League kedua mereka. Ini akan menjadi pertandingan ulang final Piala Dunia 2018 di mana Mbappé mencetak gol.
Sementara itu, PSG dua hari kemudian akan mengawali kampanye Ligue 1 Uber Eats mereka di Lens. Klub Paris juga akan menjalani minggu yang sibuk yang menyajikan pertandingan antara mereka dan Olympique de Marseille di Parc des Princes.
Berbicara tentang formasi 3-5-2 baru Deschamps, yang dirancang untuk menghadirkan yang terbaik dari Mbappé dan Griezmann, bintang Prancis itu mengatakan dia suka lebih dekat ke gawang. Ia juga mengatakan sistem tersebut membuatnya senang karena sesuai dengan karakteristik pemain lainnya dalam tim.